Bupati Solok Turunkan Tim dan Satu Ekskavator untuk Bantu Korban Galodo di Kabupaten Agam

Bupati solok turunkan tim dan eskavator
Bagikan Artikel

Sumbar – Bupati Solok Epyardi Asda menugaskan tim dan bantuan alat berat ekskavator dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok ke lokasi bencana banjir bandang (galodo) di Kabupaten Agam pada Minggu malam (12/5/2024). Tim yang terdiri BPBD, dan Tagana Dinsos itu bertugas membantu pasca bencana, dan membangun dapur umum.

Kalaksa BPBD Kabupaten Solok Irwan Efendi mengatakan, sesuai arahan Bupati Solok, ia ditugaskan menurunkan tim untuk membantu masyarakat Agam yang terkena musibah bencana alam.

“Kami tim dari Kabupaten Solok berangkat malam ini ke Kabupaten Agam. Kami sudah koordinasi dengan posko utama BPBD setempat yang berada di SD Negeri 08 Bukik Batabuah Agam,”ucap Irwan Efendi.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Solok Muliadi Marcos menyampaikan, ia dan tim akan membuka dapur umum di lokasi yang sudah ditentukan.

“Kami buka dapur umum dan juga ada paket bantuan berupa baju layak pakai yang akan dibagikan,”ucapnya.

Baca Juga :

Sementara Kepala Dinas PUPR Solok Effia Vivi Fortuna menyampaikan, satu unit alat berat akan diberangkatkan pada Senin (13/5/2024) ke lokasi bencana.

“Memang alat berat kami di Kabupaten Solok cukup, tetapi karena juga banyak yang dipakai maka yang standby saat ini hanya satu unit yakni yang di Saniang Baka,”ucapnya.

Dijelaskannya, alat berat itu jenis ekskavator yang bisa berfungsi untuk membantu membersihkan material dan pencarian jika dibutuhkan.

“Alat ini jenis ekskavator, dan mungkin agak telat tidak bisa malam ini karena harus diangkut dulu dengan truk khusus. Yang jelas alat berat kami siap untuk membantu saudara-saudara kami yang tertimpa musibah,”tuturnya.(*)

Baca Artikel Terbaru Lainnya di Saluran bimantaranews.com dan news.google.com


Bagikan Artikel

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Eksplorasi konten lain dari Bimantara News

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca