Arosuka – Bupati Solok diwakili Sekretaris Daerah Medison, S.Sos, Msi membuka secara resmi sekaligus sebagai pemateri dalam acara Sosialisasi Mitigasi Bencana dan Pengukuhan Gerakan Kecamatan Tangguh Bencana (Kencana) di aula perpustakaan daerah Koto Baru, Kamis (13/06/2024).
Kabupaten Solok merupakan Kabupaten pertama di Sumatera Barat yang mendeklarasikan kecamatan tangguh bencana ini. Adapun peserta sosialisasi ini adalah Camat se-Kabupaten Solok dan pejabat serta anggota TRC BPBD Kabupaten Solok.
Baca Juga :
- Keluar Flek Coklat Berhari-Hari, Apakah Bahaya?
- XRP Hadapi Tekanan Jual: Apa yang Memicu Penurunan Harga?
- VRITIMES Resmi Berkolaborasi dengan Akssara.com, Perkuat Layanan Distribusi Press Release
- Kolaborasi untuk Mendorong UMKM Indonesia dan Bisnis Singapura di TEI 2024
- Tingkatkan Daya Saing Mahasiswa dalam Kewirausahaan, UNTAG Berkolaborasi dengan MAXY Academy dalam Workshop Design Thinking
Hadir sebagai narasumber dari BPBD Provinsi Sumatera Barat Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Fajar Sukma S.Pd dengan materi Manajemen Tanggap Darurat. Selain itu juga ada penyampaian materi Manajemen Resiko Bencana oleh Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Solok Drs.Irwan Effendi.
Sekretaris Daerah menyampaikan di Kabupaten Solok, kita menghadapi tantangan bencana yang signifikan. Ketersediaan sumber daya memainkan peran kunci dalam penanggulangan bencana. Namun, tanggung jawab ini tidak hanya terletak pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), melainkan juga melibatkan semua pemangku kepentingan.
“Kedepannya, kita harus membangun sinergi antara Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk menghadapi bencana secara terintegrasi. Dengan demikian, setiap komponen pemerintah akan merasa terlibat dan berkontribusi.” tegas Medison.(Admin)