Nasional – Pasca ledakan di Refinery Unit II (RU II) atau kilang minyak di Dumai, Provinsi Riau, PT. Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) memastikan distribusi BBM dan Elpiji tidak terdampak.
Area Manager Comm, Rel& CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria, RUU II Dumai menyuplai BBM dan Elpiji untuk wilayah Kepulauan Riau, Riau dan Sumatera Utara.
“Untuk Sumbar, tidak disuplai dari RUU II Dumai. Maka dipastikan untuk suplai BBM masih aman, terutama selama Ramadhan,” katanya, Minggu (2/4/2023) malam.
Baca Juga :
- ASRI Dukung Program Keberlanjutan melalui Kemitraan Strategis dengan Xanh SM
- Rebranding Horison Arcadia Mangga Dua Menghadirkan Pengalaman Menginap yang Lebih Berkesan
- Klarifikasi Kedutaan Besar India atas Tuduhan Dr. David Tobing ke Media
- Inovasi Teknologi Desa Wisata, Tim Asal Sumatra Barat Raih Juara 2 di Impact National Hackathon 2024
- Lengkapi Penampilanmu: Tren Aksesoris Populer di Tahun 2024
Satria memastikan BBM yang di suplai wilayah RUU II Dumai juga masih aman yakni wilayah Kepulauan Riau, Riau dan Sumatera Utara.
“Usai recovery insiden ledakan di kilang Dumai penyaluran BBM dan Elpiji kembali normal seperti biasa,” tuturnya.
Kemudian pasca ledakan itu, kata Satria, Pertamina Patra Niaga Regional terus meningkat kinerja HSSE (Health Safety Security Enviroment) di terminal BBM.
“Keamanan tersebut tidak hanya di dalam terminal BBM, tapi juga di area luar. Kami juga mensosialisasikan bagaimana HSSE ini juga diterapkan di sekitar area pemukiman warga, ring 1 dan ring 2,” jelasnya.(*)