Solok – Alek Nagari Pulang Basamo 2023 mendapat sambutan baik dari masyarakat perantau Kacang.
Kegiatan tiga tahunan dengan Tema “Rang Kacang Badunsanak“ di gelar di Lapangan Kantor Wali Nagari Kacang Kec.X Koto Singkarak Kab.Solok, Senin (24/04/23).
Kegiatan pulang basamo perantau Kacang ini berlangsung meriah dengan lantunan musik tradisionil minang lengkap dengan tari pasambahan siriah jo carano menanti Bupati Solok Epyandi Asda, Anggota DPR RI Komisi V Athari Gauthi Ardi, Asisten I Drs. Syahrial, MM , Asiten II Deni Prihatni, ST, MT, Ketua Umum IKKA Pusat Fauzi Ella Silano dan undangan lainnya.
Ketua IKKA Pusat Fauzi Ella Silano mengakui kegiatan Pulang Basamo merupakan program kerja IKKA yang dilaksanakan 3 tahun sekali, hal ini untuk menjalin rasa kekeluargaan antara perantau dan masyarakat di kampung, semoga pulang basamo tahun ini menjadi tonggak sejarah bagi kemajuan nagari kacang yang masih perlu perhatian semua pihak.
Sementara Anggota DPR RI Komisi V Athari Gauthi Ardi sangat mengapresiasi kegiatan ini, Alhamdulillah dapat berkumpul di nagari kacang dalam rangka menghadiri acara Alek Nagari Pulang Basamo 2023 di Nagari Kacang.
“Kami mengucapkam selamat datang kepada para perantau, keluarga besar IKKA seluruh Indonesia di Nagari Kacang ini,” katanya.
Ia mengharapkan para perantau di Nagari Kacang ini bisa peduli terhadap perkembangan dan pembangunan di Nagari, Untuk pembangunan di kabupaten solok ini, saya dari Komisi V setiap tahun memberikan anggaran ratusan milyar untuk pembangunan fisik di Kabupaten solok.
Bupati Solok H. Epyardi Asda menjelaskan acara pulang basamo merupakan hal yang lumrah dilaksanakan di kabupaten solok, karena hampir setiap tahun para perantau pulang ke kampung terutama waktu Lebaran.
Dengan kegiatan ini juga dapat saling bertukar pikiran guna kelanjutan pembangunan di Nagari Kacang, kepada para perantau kabupaten solok untuk membantu membangun nagari di kabupaten solok, karena pembangunan di kabupaten solok tidak cukup hanya dengan mengandalkan APBD Kabupaten Solok saja perlu perhatian srmua pihak
“Insya Allah usulan dari setiap nagari diperjuangkan dengan sungguh sungguh, karena saya menganut prinsip anggaran berbasis kebutuhan rakyat, setiap sen uang rakyat akan saya berikan kembali kepada rakyat guna melakukan pembangunan, begitu juga usulan usulan akan menjadi acuan bagi saya untuk memberikan APBD guna pembangunan di Nagari Nagari ini,” ujar Epyardi mengakhiri.(*)